Teluk Mengkudu, Serdang Bedagai,Media mitrapisi tv.com,Dugaan penyalahgunaan dana Pemberian Makanan Tambahan (PMT) bagi balita dan ibu hamil di Puskesmas Teluk Mengkudu mencuat ke publik. Informasi yang dihimpun menyebutkan bahwa dana PMT yang seharusnya diterima oleh keluarga kurang mampu, dengan alokasi sebesar Rp 20.400 dan Rp 17.000 per orang, ternyata sampai pada e-warung hanya tersisa Rp 3.000.
Kronologi Dugaan Penyalahgunaan
Sumber internal yang enggan disebutkan namanya mengungkapkan bahwa dana PMT tersebut dialokasikan untuk membantu keluarga dengan gizi buruk. Namun, setelah dilakukan pengecekan, ditemukan bahwa sebagian besar dana tersebut tidak sampai ke tangan yang berhak. Menurut salah seorang pegawai yang namanya engan disebutkan.
“Kami sangat kecewa. Dana yang seharusnya digunakan untuk membantu balita dan ibu hamil yang membutuhkan, malah disalahgunakan,” ujar sumber tersebut.
Tindakan Aparat Penegak Hukum Hingga berita ini diturunkan, belum ada konfirmasi resmi dari aparat penegak hukum terkait dugaan penyalahgunaan dana PMT di Puskesmas Teluk Mengkudu. Namun, kasus serupa sebelumnya pernah terjadi di Puskesmas lain di Indonesia, seperti di Magelang Utara dan Manggarai Barat, yang melibatkan penyalahgunaan dana kesehatan.
Sementara itu menurut Edy Sembiring Bupati LSM LIRA Sergai yang fokus pada isu kesehatan dan transparansi anggaran mendesak aparat penegak hukum untuk segera melakukan penyelidikan.
“Kami mendesak pihak berwenang untuk menindaklanjuti dugaan penyalahgunaan dana PMT ini. Kesehatan ibu dan anak adalah prioritas, dan kami tidak ingin kasus seperti ini terulang,” tegas seorang aktivis LSM LIRA sergai
Harapan untuk Transparansi dan Akuntabilitas Masyarakat berharap agar kasus ini segera ditangani dengan serius dan transparan. Mereka menuntut agar dana PMT yang telah disalurkan dapat dipertanggung jawabkan dan digunakan sesuai dengan peruntukannya.
“Kami ingin agar dana yang telah disalurkan benar-benar sampai ke tangan yang membutuhkan. Jangan sampai ada pihak yang memanfaatkan situasi ini untuk kepentingan pribadi,” harap seorang warga setempat ujar Bupati LSM LIRA sergai Edy Sembiring saat di jumpai berada di kopi sehati, sabtu (7/6) jalan kabupaten kecamatan Perbaungan.
( Kabiro Sergai- Kelana J.P)
Editor- John Firman.