Cianjur mitrapolisitv.com Sungguh memprihatinkan dan menyesali nasib yang harus dialami para guru dan siswa siswi Sekolah Dasar ( SD ) Negeri Pawenang. Sekolah yang berlokasi Kp. Pawenang, Kelurahan Muka, Kecamatan/Kabupaten Cianjur, lokasinya tidak jauh dari pusat Pemerintahan Kabupaten Cianjur.
Betapa di sayangkan, para guru di saat memberikan materi pelajaran kepada para anak didiknya dengan terpaksa harus berbasah basahan. Padahal, SDN Pawenang tersebut belum lama ini telah dilakukan perbaikan oleh CV. Markus.
Namun hasilnya membuat Kepala Sekolah (Kepsek) SDN Pawenang, Hj. Teti Sumiati, S.Pd, M.Pd kecewa. Semua ruangan kelas hasil remuk namun hasilnya jauh yang diharapkan pihak sekolah maopun masyarakat yang anaknya sekolah di sekolah ini baru di rekomendasikan ko pada bocor semua, tiang penahan gentingpun di takutkan roboh dan rangka penahan gentingpun pada berkerut.
Demikian disampaikan Teti Sumiati kepada wartawan saat berkunjung ke SDN Pawenang, Sabtu 28/01/2024.
Teti pun ta hanya itu di sisi lain mengatakan, terdapat 8 ruang kelas dalam keadaan rusak parah dan bocor, atap penyangga genting bergelombang, dan atap bagian dalam kelas pada bolong bolong. ” Terpaksa kami menutupi atap yang itu dengan bilik bambu yang di anyam,” terang Teti.
Yang kami khawatirkan lebih lanjutnya, ketika musim penghujan turun semua ruangan kelas juga kehujanan. Bahkan dengan terpaksa para gurupun harus mau berhujan hujanan hingga basah kuyup pada saat memberikan materi pelajaran kepada para anak didiknya. “Ini sudah menjadi konsekwensi bagi kami, tugas yang harus diemban demi mencerdaskan anak bangsa,” ujar Teti sambil menambahkan, jika hujan turun terlalu deras, terpaksa proses belajar mengajar (PBM) dihentikan.karna di hawatirkan akan terjadi hal yang tidak diinginkan.
Berbagai kerusakan yang dialami sekolah kata Kepsek SDN Pawenang,dan dari pihak kami pun hususnya para setuktur sekolah sudah disampaikan ke Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Cianjur. Padahal tahun 2023 kami mendapat bantuan dana sebesar Rp 199 juta dari Alokasi Umum (DAU) Tahun Anggaran ( TA ) 2023 untuk mereset dua ruang kelas, dan dikerjakan oleh CV. Markus, papanya.
Tapi sangat di sayangkan hasil pekerjaan pihak CV Markus jauh dari harapan pihak sekolah maoupun orang tua murid ” Dua ruang kelas yang baru di renovasi tersebut tidak dapat kami nikmati dengan nyaman. Jika hujan turun, kedua ruangan itu pada bocor bocor. Mungkin pengerjaannya dikerjajan secara asal asalan.Hasilnya tidak dapat dinikmati secara maksimal.Dan sampai saat ini tidak ada tanggung jawab dari CV .Markus,” jelasnya.
Teti juga menerangkan, jumlah murid yang menimba ilmu di SDN Pawenang yang berdiri sejak tahun 1953 ini, sebanyak 365 anak didik, dan dikelola oleh 21 orang tenaga pengajar. 9 orang di antaranya adalah guru PNS. “Pada proses pembelajaran, larutkan ke dalam 12 rombongan belajar (rombel),” ujarnya.
Penulis Subur Red
