Senin, 23 Desember 2024

Viral Bro….. Dua Orang Karywan Hotel Berbuat Mesum di Dalam Mushola

Cianjur. Mitrapolisitv.com -Pasangan sejoli, karyawan salah satu hotel bintang empat di Kawasan Puncak Cipanas, Kabupaten, diduga berbuat mesum di dalam mushola.

Perbuatan tidak senonoh yang dilakukan dua orang karyawan hotel berlainan jenis itu diketahui setelah video mesumnya yang berdurasi 27 detik itu viral dan beredar luas di dunia maya.

Kasat Reskrim Polres Cianjur, AKP Tono Listianto mengaku telah mengetahui rekaman video cabul tersebut. Kini kasusnya sedang di dalami pihak Kepolisian.

“Kami akan mempelajari dulu isi dari video cabul tersebut, dan akan diperiksa apakah ada motif perbuatan pidananya atau tidak,” kata Kasat Reskrim kepada awak media di Mapolres Cianjur, Rabu 17/04/2024.

Apabila terbukti terdapat unsur pidananya kata Tono, polisi akan segera melakukan penyelidikan terlebih sesuai dengan peraturan yang berlaku.

Dia mengatakan, sebelumnya diberitakan, beredar rekaman video yang diduga karyawan hotel bintang empat di Kawasan Puncak, Cipanas, Kabupaten Cianjur. Pasangan mesum ini melakukan tindak asusila tersebut di dalam mushola hotel.

Tampak jelas dalam video itu seorang pegawai perempuan berpakaian polo shirt berwarna biru tiduran di atas paha pegawai pria.

Video yang berdurasi 27 detik tersebut memperlihatkan adegan pegawai pria meraba serta meremas bagian sensitif pegawai perempuan itu.

Salah seorang rekan kerja pelaku yang enggan dicantumkan identitasnya mengatakan, aksi bejst moral yang dilakukan kedua rekan kerjanya tersebut
terjadi di dalam mushola hotel saat jam istirahat.

” Saya merasa risih dan malu melihat aksi mereka berdua, sampai dilakukannya di dalam mushola hotel,” katanya melalui sambungan telepon saat dikonfirmasi awak media.

Kata karyawan hotel, kedua pegawai yang melalukan mesum tersebut bukan pasangan kekasih, mereka hanya sebatas rekan kerja.

Kedua oknum pegawai hotel tersebut katanya, sudah dipecat dengan tidak hormat oleh pihak manajemen hotel sejak pertama aksi tidak senonoh mereka diketahui.

” Mereka sudah dipecat, manajemen tidak mentolelir perbuatan a susila tersebut. Semoga kasus memalukan ini adalah yang pertama dan terakhir ditempat kami bekerja,” pungkasnys.

Subur

Berita Terkait