Cianjur,Mitrapolisitv.com. Ribuan meter lahan sawah milik warga mengalami kekeringan yang berlokasi di daerah Rawabango Desa Bojong Kecamatan Karangtengan kabupaten Cianjur tepatnya di pinggir jalan lingkar timur di duga akibat paritnya yang menjadi sumber saluran untuk mengalirnya air ke sawah tertutup oleh bangunan Gudang milik salah satu pengusaha di cianjur.
H. Rosyid salah satu Pemilik lahan sawah yang bertempat tinggal di Cisarua Bogor mengeluhkan lahan sawahnya yang berlokasi di daerah rawabango sudah beberapa bulan ke belakang mengalamai kekeringan hinggga mengakibatkan kerugian yang sangat sidnipikan.
H.Rosyid dengan di bantu saudaranya yang tinggal di cianjur, berinisial KHS mengatakan pada awak media Selasa 26.03.2024.” Dulu sebelum adanya bangunaa Gudang atau Pabrik lahan sawah saya normal – normal saja dan bisa di jadikan mata pencaharian untuk menutupi kebutuhan hidup bahkan bisa membantu memperkerjakan masyarakat dengan mencangkul di sawah”. katanya
Namun Setelah adanya Bangunan berupa Gudang atau Pabrik tersebut lahan sawah saya jadi tidak produktip karena mengalami kekeringan,bahkan sudah beberapa musim panenpun tidak menghasilkan hingga saya dan petani lainnya sangat merasa di rugikan.terangnya
Bahkan Saya sudah bebrapa kali datang ke Kantor Pemerintahan Desa Bojong guna meminta solusi bagaimana caranya agar lahan sawah saya dan lahan sawah milik petani lainya bisa produktip kembali.tegasnya
Sementara Handoko selaku Kepala Desa ( Kades ) Bojong ketika di jumpai media di ruang kerjanya mengatakan.’ Memang benar pak H. Rosyid sudah beberapa kali datang kesini hal kaitan lahan sawahnya yang kekeringan yang di duga akibat tertutupnya parit setelah adanya bangunan gudang di depan sawahnya.ujarnya
kami telah melakukan pengontrolan ke lokasi serta meminta kepada pemilik Gudang untuk memperbaiki kembali parit / saluran air yang telah di pindahkan keberadaanya,karena mungkin tadinya kondisi sawah yang berumpak – umpak dan sekarang menjadi datar otomatis parit yang tadinya diatas dan sejajar dengan sawah sekarang menjadi di bawah, jadinya parit tersebut tidak bisa di gunakan lagi untuk saluran pengairan sawah dan bahkan bukan hanya lahan sawah milik H. Rosyid saja yang mengalami kekeringan,lahan sawah milik Desapun yang menjadi sumber Pendapatan Asli Desa ( PADes ) kini jadi bagean dari lahan sawah yang kering hingga mengalami kerugian yang sama.tegasnya
Meskipun sudah beberapa kali kami meminta agar secepatnya di perbaiki,namun sampai saat ini belum ada solusi dari pihak pemilik Gudang tesebut.pungkasnya.
( Gnw ).