Cianjur. Mitrapolisitv.com –
Dua hari menjelang malam pergantian tahu, dari tahun 2024 ke tahun 2025, jalur puncak masih menjadi kawasan wisata alam yang diidolakan dan menjadi primadona bagi warga Jakarta dan sekitarnya.
Untuk meminimalisir terjadinya kasus kecelakaan lalulintas di jalur wisata Puncak dipenghujung tahun 2024, Dinas Perhubungan ( Dishub ), Polres dan Dinas Kesehatan ( Dinkes ) Kabupaten Cianjur melakukan pemeriksaan kendaraan ( Rampcheck ) dan pemeriksaan kesehatan para sopir di kawasan Puncak Pass.
Hal ini dilakukan agar lalulintas kendaraan di kawasan Puncak berjalan aman dan lancar. Meski demikian, kendaraan yang masuk ke wilayah wisata Puncak telah mengalami peningkatan sejak beberapa hari terakhir. Sehingga mengundang kemacetan disepanjang jalur Puncak sampai Cipanas Cianjur.
Berdasarkan keterangan dari Pelaksana Tugas ( Plt ) Kasubag TU UPTD Pengujian Kendaraan Bermotor Dishub Cianjur, Andi Hasan Pamungkas mengatakan, pelaksanaan Rampcheck sudah dilaksanakan sejak seminggu terakhir.
” Sudah tercatat sekitar 150 kenadaraan angkutan barang dan angkutan penumpang yang telah dilakukan pemeriksaan. Sedikitnya sekitar 30 kendaraan yang berhasil diperiksa. Sekaligus melakukan pemeriksaan kesehatan para sopir,” katanya. Minggu 29/12/2024.
Dijelaskannya, kegiatan ini merupakan bagian dari Operasi Lilin Lodaya 2024 dalam rangka pengamanan Natal dan Tahun Baru 2025. Pos Pengamanan Nataru ini digelar di beberapa titik rawan kecelakaan, termasuk Puncak Pass, Gekbrong dan jalan raya Bandung.
Lebih lanjut Andi menjelaskan, pemeriksaan kendaraan ini dilakukan
untuk memastikan keamanan atau kelaikan kendaraan yang digunakan agar terhindar dari kecelakaan terutama kecelakaan tunggal saat libur panjang tahun baru.
Pelaksanaan Rampcheck juga dilakukan di jalur tengkorak Gekbrong, perbatasan antara Sukabumi-Cianjur. Demi keamanan dan kelancaran arus lalulintas, pihaknya berkoordinasi dengan Satlantas Polres Cianjur. Dimana pemeriksaan kendaraan dikakukan dengan ketat dan sangsi tegas bagi pelanggar.
” Sanksi tegas diterapkan bagi pelanggar ( pengendara ) yang tidak dapat menunjukkan bukti telah melakukan rampchek di daerah asal. Petugas akan memulangkan kendaraan tersebut disertai surat tilang,” tukasnya.
Bahkan saat malam pergantian tahun lanjutnya, pihaknya menempatkan sekitar 100 orang personil guna membantu petugas Kepolisian dalam mengatur arus lalulintas agar tidak terjadi kemacetan total di kawasan Puncak.
Dikatakannya, pihaknya juga mensosialisasikan penutupan total jalur menuju Puncak pada malam pergantian tahun, pada 31 Desember 2024 sekitar pukul 18.00 WIB hingga tanggal 01 Januari 2025 sekira pukul 02.00 WIB.
” Penutupan jalur Cipanas Puncak dimulai di Tugu Lampu Gentur hingga Puncak Pass,” terangnya.
” Bagi kendaraan yang akan ke Bogor, Jakarta dan sekitarnya, akan diarahkan melalui jalur alternatif Jonggol dan Sukabumi selama jalur Puncak ditutup,” pungkasnya.
Subur