Cianjur. Mitrapolisitv.com -Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga ( Disdikpora ) melalui Bidang SMP melakukan investigasi lapangan terkait bangunan SMP yang rusak parah diterjang bencana hidrometeorologi di Cianjur Selatan.
Berdasarkan keterangan Kepala Bidang ( Kabid ) SMP, Helmy Halimudin, pihaknya telah melakukan penelusuran di daerah terdampak dan laporan dari Sub Rayon di Cianjur Selatan, ada beberapa sekolah yang berhasil didata. Terkonfirmasi ada
7 bangunan SMP rusak berat dan ringan.
” Ada beberapa SMP hasil investigasi yang berhasil didata, diantaranya SMPN 2 Takokak, SMPN 2 Warungkondang, SMP Tunas Bangsa Takokak, SMPN 1 Agrabinta, SMPN 2 Haurwangi dan SMPN 1 Agrabinta. Data sifatnya masih sementara,” katanya. Jum’at 06/12/2024.
Helmy mengatakan, dia masih terus melakukan penyisiran terhadap kemungkinan masih adanya bangunan SMP yang rusak akibat pergerakan tanah dan longsor. Karena luas wilayah yang terdampak diperkirakan ada di 15 kecamatan.
” Kita akan melakukan penyisiran di 15 kecamatan terdampak. Apakah masih ada bangunan SMP yang rusak, dan kamipun akan terus malakukan pendataan secara berkelanjutan,” ujarnya.
Khusus untuk SMP Tunas Bangsa Kecamatan Takokak yang sedang menyelenggarakan ulangan, jika ruang kelas tidak bisa untuk kegiatan belajar mengajar ( KBM ) atau membahayakan siswa, pihaknya menyarankan agar pembelajaran dilakukan secara online atau daring.
Lebih lanjut Helmy mengatakan, pihaknya berjanji akan melakukan rehabilitasi maupun renovasi terhadap seluruh bangunan SMP yang terdampak.
” Jika lokasi tempat berdirinya bangunan sekolah tersebut sangat membahayakan peserta didik, maka Disdikpora akan merelokasi sekolah tersebut ketempat yang lebih aman,” pungkasnya.
Subur