
CINAJUR Mitrapolisitvcom-Beberapa minggu yang lalu terjadi kecelakan 11 pelajar asal depok,maka dari itu PJ gubernur Jawa barat mengeluarkan surat edaran nomor 64/PK.01/Kestra tentang study tour pada satuan pendidik di wilayah jawabarat
SMA1 Cianjur,diduga tidak mengindahkan surat edaran PJ Gubernur jawa barat tersebut,dan masih saja mengadakan study tour keluar kota dengan jadwal perjalanan senin sampai dengan senin(selama 1 minggu)
Pj Gubernur jawa barat mengeluarkan surat edaran nomor 64/PK.01/Kestra tentang study tour,ada tiga poin diantaranya,kegiatan study tour satuan pendidik dihibau untuk dilaksanakan di dalam kota dilingkungan wilayah provinsi jawa barat melalui kunjungan kepusat perkembangan ilmu pengetahuan dan kebudayaan dan destinasi wisata edukatif lokal,yang ditujukan untuk mendukung pertubuhan ekonomi lokal yang ada diprovinsi jawa barat”
Menurut sumber yang enggan disebut namanya mejelaskan,untuk perjalanan study tour persistwa diduga dikenakan biaya sebesar 3,3juta untuk 3 tempat antara lain Bali,Bromo Malang dan Jogja selama 1 mingguan
Lanjut sumber dengan nila sebesar itu apa tidak membebankan ke orang tua murid,kan disurat edaran sudah jelas kenapa tidak study tour di wilayah provinsi jawa barat kan banyak. mengungkapkannya
Saat rekan media mitrapolisitvcom,mengkomfirmasi Kepala sekolah SMA 1cianjur melalu pesan Whatsap,mejelaskan surat edaran sangat jelas isinya kang, dan kami menghimbau serta memperhatikan keamanan dan antisipasi masalah dan orang tua juga sudah mengijinkan
Lanjut Agam,kami pihak sekolah sudah meminta ijin ke KCD dan sudah berkordinasi dengan pihak Porles dinas perhubungan KIR,agar kendaraan aman,doanya aja kang agar perjalanan suskes dan lancar.Ungkap Kepala sekolah SMA 1 Cianjur
DM